Pemerintah kota suci Mekah telah menyiapkan 20.000 petugas dalam rangka pelaksanaan ibadah haji tahun ini. Mereka akan bekerja pada tugas kebersihan, kesehatan lingkungan, pegawas makanan, dan pengawas harga. Demikian seperti diberitakan harian Arab News edisi Selasa, 28 Oktober hari ini.
“Tim ini didukung penuh oleh kementerian pembangunan Arab Saudi, Kepolisian, Pramuka, dan pengawas gizi dan makanan yang akan bergabung melakukan tugas mulia ini,” kata Wali kota Mekah, Dr. Osama Al-Bar.
“Sekitar 700 orang tenaga kebersihan akan bekerja di sekitar Masjidil Haram dan 6.000 tenaga kebersihan akan bekerja di wilayah perhajian,” kata Osamah.
Juga, nanti, di Mina nanti akan disediakan 1.100 kursi untuk tukang cukur. “Ada 57 posko yang akan mengawasi keluar masuk binatang dam dan korban sebelum disembelih,” kata Osamah. “Semua ternak yang akan disembelh harus melalui pemeriksaaan seksama,” tukasnya.
Begitu juga makanan yang dijual akan terus dipantau. “Jika ada yang terkontaminasi, kami akan langsung perintahkan untuk buang,” katanya. “Semua kami lakukan dalam rangka memberi pelayanan kepada jemaah haji.”
Kementerian Kesehatan Arab Saudi juga telah menyiapkan 300 tenaga kesehatan yang akan memberi penyuluhan kesehatan dan kebersihan makanan di Mekah dan Madinah selama musim haji ini. (Musthafa Helmy)
Sumber: informasihaji.com